Perth, Australia – Bariya Zuhrotum Marasa, mahasiswa jurusan Perbankan Syariah dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari, baru saja menyelesaikan presentasi tentang Perbankan Syariah di Indonesia di Australian Islamic College. Presentasi ini adalah bagian dari kunjungan akademik yang bertujuan untuk memperkenalkan sistem ekonomi syariah Indonesia kepada para pelajar dan staf akademik di Australia.

Dalam presentasinya, Bariya menjelaskan secara rinci bagaimana Perbankan Syariah beroperasi di Indonesia. Ia menguraikan prinsip-prinsip utama yang menjadi landasan perbankan berbasis syariah, seperti larangan riba, gharar (ketidakpastian), dan maisir (perjudian). Selain itu, ia juga membahas berbagai produk perbankan syariah yang populer di Indonesia, seperti mudharabah (kemitraan) dan murabahah (jual beli).

Pengaruh Perbankan Syariah di Indonesia

Bariya memaparkan bahwa Indonesia, sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, memiliki potensi besar dalam pengembangan perbankan syariah. Saat ini, Indonesia terus menguatkan regulasi dan infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan perbankan syariah, sehingga semakin diminati oleh masyarakat.

Dalam diskusi interaktif dengan peserta di Australian Islamic College, Bariya juga membahas perbedaan antara perbankan syariah dan perbankan konvensional, serta tantangan yang dihadapi perbankan syariah di Indonesia, seperti literasi keuangan syariah yang masih rendah dan persaingan dengan perbankan konvensional.

Pertukaran Akademik dan Budaya

Presentasi ini merupakan bagian dari Program Mobilitas Internasional IAIN Kendari 2023, yang bertujuan untuk memperkenalkan pendidikan Islam dan kebudayaan Indonesia kepada dunia internasional. Australian Islamic College menjadi salah satu tujuan utama kunjungan, di mana para mahasiswa dari IAIN Kendari berkesempatan untuk berbagi pengetahuan dan bertukar pandangan tentang topik-topik penting terkait Islam dan pendidikan.

Bariya Zuhrotum Marasa, yang juga dikenal aktif dalam berbagai kegiatan akademik di IAIN Kendari, merasa sangat terhormat dapat membawakan presentasi ini di hadapan audiens internasional. Ia berharap bahwa melalui presentasi ini, lebih banyak orang dapat memahami pentingnya perbankan syariah dan bagaimana penerapannya di Indonesia dapat menjadi contoh bagi negara-negara lain yang ingin mengembangkan sistem ekonomi syariah.

Kesimpulan

Dengan presentasinya yang informatif, Bariya Zuhrotum Marasa berhasil memperkenalkan dan mempromosikan Perbankan Syariah di Indonesia kepada para pelajar di Australian Islamic College. Pertukaran akademik ini tidak hanya memperkaya pengalaman Bariya, tetapi juga memberikan wawasan baru bagi peserta tentang perkembangan ekonomi syariah di Indonesia.

Dokumentasi Kegiatan

Leave a Comment